Last updated on April 23rd, 2023 at 12:50 pm

Cara Mengawinkan Ikan Cupang – Pada saat ini ikan cupang semakin naik daun, banyak sekali orang yang ingin memilikinya. Ikan cupang ini juga sangat cocok untuk dijadikan lahan bisnis untuk menambah cuan anda.

Untuk anda yang ingin membudidayakan ikan cupang hias sendiri dirumah, anda bisa mulai mencoba untuk mengawinkan ikan ini untuk memperbanyak jumlahnya. Bagaimana cara mengawinkan ikan cupang? Tentu saja di artikel ini akan saya jelaskan bagaimana cara mengawinkan ikan cupang yang baik dan benar agar bisa berhasil.

Tentunya mengenai cara mengawinkan ikan cupang ini sangat berguna untuk anda. Karena ini merupakan suatu hal yang penting, apalagi anda ingin mengetahui bagaimana cara budidaya ikan cupang yang baik dan benar agar berhasil . Sebelum mulai membudidayakanya alangkah baiknya anda tahu cara mengawinkan ikan ini.

Waktu yang sesuai untuk mengawinkan ikan cupang adalah pada saat ikan cupang sudah dewasa. Setidaknya Berumur 4 bulan dan pastinya memiliki tanda  – tanda khusus untuk mengetahui ikan cupang siap kawin. Dibawah ini akan saya jelaskan mengenai ciri – ciri ikan cupang siap kawin.

Ciri – Ciri Ikan Cupang Siap Kawin

Ada beberapa tanda yang harus anda ketahui mengenai ikan cupang yang siap kawin. Untuk tanda ikan cupang jantan yang siap kawin sebagai berikut :

Ciri – Ciri Ikan Cupang Jantan Siap Kawin

  1. Warna menjadi lebih gelap dan cerah
  2. Menunjukkan siripnya
  3. Mulai agresif dan ingin mencoba menyerang ikan lainnya
  4. Sering membuat gelembung diatas permukaan air.
  5. Terlalu Bersemangat saat melihat ikan cupang betina di dekatnya.

Kemudian tanda ikan cupang betina yang siap kawin yang perlu anda ketahui ialah sebagai berikut :

  1. Ikan cupang betina yang siap kawin akan memiliki tanda – tanda garis lurus warna putih yang menonjol. Ini bisa dikatakan bahwa ikan cupang betina sedang dimasa subur dan bisa menghasilkan telur.
  2. Titik putih yang ada diperutnya. Titik putih ini merupakan ovipositor atau tempat telur akan dikeluarkan. Titik putih ini terletak dibagian belakang sirip perut.
  3. Terlihat Malu.
  4. Menggoda Ikan Jantan
  5. Perut ikan betina yang terlihat penuh. Ini menandakan bahwa perut ikan cupang betina sudah ada telurnya.

Itulah ciri – ciri ikan cupang jantan dan betina siap kawin yang perlu anda ketahui. Setelah mengetahui ciri – ciri diatas. Kini saatnya anda mengetahui bagaimana cara mengawinkan ikan cupang yang baik dan benar agar bisa berhasil.

Baca Juga : Cara Budidaya Ikan Cupang Bagi Pemula

AYOOO simak ulasan dibawah ini sampai selesai agar anda bisa memahamai bagaimana cara mengawinkan ikan cupang.

Langkah – Langkah Mengawinkan Ikan Cupang Agar Berhasil

Langkah - Langkah Mengawinkan Ikan Cupang Agar Berhasil

1. Pindahkah Ikan Cupang Betina ke Aquarium Penangkaran

Langkah pertama yaitu dengan membagi wadah ikan cupang menjadi 2 bagian menggunakan kaca bening dan isi air secukupnya agar nantinya ikan cupang betina tidak lompat keluar.

Setelah membagi dan mengisi air pada wadah, selanjutnya kalian tangkap ikan cupang betina dan masukkan kedalam wadah yang sudah disiapkan. Biarkan ikan cupang betina beradaptasi pada air di wadah barunya kurang lebih 1 jam saja.

2. Perkenalkan Ikan Cupang Jantan dan Betina

Setelah membiarkan ikan cupang betina beradaptasi pada air baru diwadahnya dan sudah mencapai waktu 1 jam. Langkah kedua yaitu dengan menangkap ikan jantan dan kemudian masukkanlah kedalam wadah satunya yang tadi sudah dibagi menjadi 2 bagian.

NOTE : Kedua Ikan betina dan jantan ini harus bisa melihat satu sama lain.

Kemudian amatilah kedua ikan tersebut, apabila warna tubuh ikan jantan berubah menjadi gelap, jadi bisa dikatakan bahwa ikan jantan tersebut mulai tertarik pada ikan cupang betina.

Biasanya ikan betina tidak mudah tertarik pada sijantan seperti halnya cewek jaman sekarang (Anjay). Tetapi kalau ikan betina mulai tertarik pada sijantan, maka tubuh ikan betina juga akan berubah menjadi gelap disertai garis putih lurus yang ada ditubuhnya dan Titik putih yang mulai menonjol yang berada dibelakang sirip perut bawah.

Baca Juga : 5 Jenis dan Fungsi Tanaman Air Yang Baik Untuk Ikan Cupang

3. Ikan Cupang Jantan Mulai Membuat Sarang

Ikan Cupang Jantan Mulai Membuat Sarang

Kemudian ketika ikan cupang jantan sudah benar – benar tertarik pada si betina, maka ikan cupang jantan akan mulai membuat sarang. Cara membuat sarang ikan cupang jantan ini membutuhkan waktu setidaknya 12 Sampai 24 jam. Sarang tersebut dibuat dari gelembung ikan cupang jantan.

Ketika sudah selesai membuat sarang, maka sijantan akan berenang memutari sarangnya untuk menarik si betina. Kemudian satukan keduanya kewadah yang sama, pastikan wadahnya tidak terlalu sempit. Pada langkah ini, kedua ikan tidak usah dikasih makan sampai prose mengawinkanya selesai.

4. Bersiap Untuk Mengawinkan Ikan Cupang

Langkah selanjutnya mengenai cara mengawinkan ikan cupang agar berhasil yaitu dengan menyiapkan perkawinan yang akan terjadi. Ketika sarang sudah siap, kini saatnya untuk menyatukan ikan cupang jantan dan betina agar bisa beraksi dengan langsung.

Sebelum menyatukan kedua ikan tersebut, perlu kalian pastikan bahwa ikan cupang betina sudah benar – benar siap untuk dikawin oleh si jantan. Pastikan ikan betina tersebut dengan melihat ciri – ciri ikan cupang betina siap kawin seperti penjelasan diatas. Jika belum siap, maka jangan dilanjut dulu langkah perkawinanya.

5. Melepaskan Ikan Cupang Betina kedalam Aquarium Penangkaran

Kemudian ketika sudah memastikan ikan cupang betina yang siap kawin, kini saatnya melepas sekat yang ada di wadah penangkaran agar ikan cupang betina dan jantan bisa bersatu.

Biasanya setelah menyatukan ikan betina dengan ikan jantan, maka ikan cupang betina akan langsung berenang menuju sarang untuk memeriksanya.

Nah, pada langkah inilah yang harus diperhatikan dengan baik – baik. Perhatikan bahwa ikan cupang betina tidak merusak sarang yang tadinya di periksa. Ketika sarang yang diperiksa dirusak, maka gantilah airnya dan ulangi langkah cara mengawinkanya.

Jika langkah mengawinkan ikan cupang sudah di ulangi dan hasilnya tetap sama, maka kalian bisa mengulanginya lagi dengan mengganti si ikan cupang jantan.

Ketika cupang betina sudah cocok dengan sarang yang dibuat oleh ikan cupang jantan, maka untuk proses mengawinkanya bisa dilanjutkan.

Ketika ikan cupang betina dimasukan kedalam wadah yang sama, maka ikan jantan akan tebar pesona untuk menggoda si betina dan akan mengejarnya. yahh caper ya sijantan wkwkw.

Baca Juga : Tata Cara Budidaya Ikan Cupang Hias Sendiri di Rumah

Amati dengan baik dan pastikan ikan cupang jantan tidak melukai cupang betina. Ketika hal ini terlihat sangat baik – baik saja maka cara mengawinkan ikan cupang dengan baik dan benar selanjutnya yaitu dengan menutup bagian atas wadah penangkaran menggunakan plastik. Hal ini berfungsi agar kelembapan didalam aquarium tetap terjaga.

Dilangkah ini sudah pasti kalau ikan betina terlihat malu dan juga bersembunyi dari ikan jantan. Tetapi jika ikan jantan menyerang ikan betina dan terlihat tidak cocok, maka angkat ikan betina dari wadah dan ganti dengan ikan cupang betina yang baru. Ulangi kembali prosesnya seperti yang sudah dijelaskan diatas.

6. Proses Tarian Kawin Ikan Cupang

Proses Tarian Kawin Ikan Cupang kawin

Ketika kedaan kedua ikan tersebut sudah aman, maka ikan jantan dan betina akan memulia proses tarian kawinnya. Untuk proses ini, ikan cupang jantan dan betina akan berenang bersama dan juga menggigit. Saat berenang bersama, ikan cupang jantan dan betina akan melebarkan siripnya.

Berapa hari ikan cupang kawin ? Proses perkawinan ikan cupang ini biasanya membutuhkan waktu 2 – 12 jam sampai ikan cupang betina siap untuk meletakkan telur disarangnya.

Biasanya proses ini ikan betina akan bersembunyi dari ikan jantan, maka alangkah baiknya anda menyediakan tempat persembunyian di wadah penangkaran ikan cupang tersebut. Saat bersembunyi bukan berarti proses kawinnya sudah selesai, melainkan ikan betina sedang istirahat untuk mengisi tenaga.

Pada proses tarian kawin ini, si jantan akan mengelilingi tubuh ikan cupang betina sampai sibetina mengeluarkan telurnya. Telur yang dikeluarkan untuk 1x tarian kawin adalah 50 butir, dan ikan cupang ini bisa menghasilkan 500 butir telur sampai proses perkawinanya selesai.

Pada saat mengeluarkan telur, sibetina akan terlihat sangat lemas. Namun pada kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan. Karena ikan cupang betina akan pulih dengan sendirinya.

Nah, pada saat proses mengawinkan ikan cupang sudah selesai, maka saatnya anda mengambil ikan cupang betina dan pisahkan dengan si jantan.

7. Perhatikan Ikan Cupang Jantan Saat Merawat Telur

Setelah memisahkan ikan betina dengan sijantan, maka sijantan akan mempunyai peran penting yaitu dengan menjaga dan merawat telur – telur tersebut sampai telur tersebut menetas. Telur ikan cupang akan mentas ketika sudah berumur 3 sampai 4 hari.

Pada proses ini ikan jantan jangan dikasih makan terlebih dahulu, karena biasanya ikan jantan tidak akan mau makan. Tidak hanya itu, hal ini juga berguna untuk menghindari sijantan salah makan telurnya sendiri.

8. Waktunya Telur Ikan Cupang Menetas

Sudah saya katakan kalau telur ikan cupang membutuhkan waktu 3 – 4 hari untuk menetas. Telur yang menetas akan terlihat seperti benih – benih kecil yang mengambang diatas. Benih ini tidak akan bergerak sampai 4 hari. Setelah benih ikan cupang ini sudah bisa berenang dengan bebas, maka sudah saatnya anda mengambil si ikan jantan dan taruh kembali pada rumahnya agar beristirahat.

Itulah pembahasan mengenai cara mengawinkan ikan cupang yang baik dan benar agar berhasil. Semoga artikel ini dapat membantu anda yang ingin mengawinkan ikan cupang kesayanganya.

Bagikan: